Selanjutnya, Kapolres menegaskan bahwa perjuangan belum selesai pasca pemilu. Salah satu tantangan berat yang masih dihadapi adalah peredaran narkoba. Ia mengajak semua elemen masyarakat untuk tidak mengendurkan usaha dalam memerangi narkoba. “Mari kita lanjutkan semangat kolaborasi ini dalam perang melawan narkoba. Kesadaran, pencegahan, dan tindakan tegas terhadap narkoba harus menjadi prioritas kita bersama. Kita harus selalu waspada dan bekerja sama, tidak hanya dalam mencegah, tapi juga dalam memberantas narkoba dari akar-akarnya,” seru AKBP Choky.
Kapolres juga menekankan pentingnya edukasi dan sosialisasi secara berkelanjutan kepada masyarakat tentang bahaya narkoba.
“Kami meminta dukungan semua pihak, termasuk media, sekolah, organisasi masyarakat, dan keluarga untuk meningkatkan kesadaran tentang bahaya narkoba. Edukasi dan sosialisasi merupakan senjata ampuh kita dalam melawan narkoba, dan ini harus kita lakukan secara bersinergi dan terus menerus,” tambahnya.
Kapolres mengakhiri sambutannya dengan mengajak seluruh peserta yang hadir untuk berkomitmen bersama-sama dalam memerangi narkoba.
“Ini adalah komitmen bersama yang kita bangun untuk masa depan yang lebih cerah bagi Kabupaten Simalungun. Mari kita bekerja sama, bahu-membahu, untuk membentuk lingkungan yang aman dan sehat bagi generasi penerus kita,” tutup AKBP Choky dengan penuh harap.(Susan)
Berikan Komentar Anda