Menurut Ahmad, Jamaah haji Kabupaten Simalungun sebanyak 203 orang, jamaah haji pria 87 jamaah dan wanita 116 jamaah. Jamah calon haji tertua pria Joharuddin Nainggolan (90) asal Kecamatan Tapian Dolok, termuda Fajar Desti Natama Nongah Sinaga (20) asal Kecamatan Dolok Batu Nanggar.
Sementara itu jamaah calon haji wanita tertua bernama Jumini (84) asal Kecamatan Bandar Masilam dan termuda Zarina Chairunnisa (20) asal Kecamatan Dolok Batu Nanggar.
“Jamah haji Simalungun yang mutasi ke Medan sebanyak 4 orang, ke Yogyakarta 2 orang, ke Siantar 6 orang, ke Labuhan Batu 1 orang dan ke Mandailing Natal 1 orang,”ucap Ahmad.
Dalam kesempatan itu, Ahmad juga menjelaskan terkait waiting list (daftar tunggu). Dikatakan, jumlah waiting list untuk tingkat Provinsi Sumut sebanyak 156.144 jamaah, dan untuk Kabupaten Simalungun 3.376 jamaah. “Jika mendaftar hari ini akan menunggu sampai 20 tahun,” jelas Ahmad.
Dalam sambutannya Bupati Simalungun mengimbau kepada para jamaah calon haji untuk tetap menjaga kesehatan dan menjaga pola makan dengan teratur selama menjalankan ibadah haji nantinya.
“Semoga sehat sampai ke tujuan dan kembali juga sehat saat kembali ke tanah air, doakan Tanoh Habonaron Do Bona dan masyarakatnya termasuk pemerintah kabupaten Simalungun,”pinta Bupati.
“Semoga menjadi haji dan Hajjah yang mabrur. Jaga kesehatan, apalagi dengan cuaca yang ekstrim saat ini, jaga pola makan dengan teratur,”ucap Bupati.
Berikan Komentar Anda