Sementara itu Bunda PAUD Simalungun Ny Ratnawati Radiapoh Hasiholan Sinaga menyampaikan untuk memajukan mutu pendidikan, diminta kepada para guru, Korwil Pendidikan, Orang tua dan juga siswa harus melakukan pertemuan minimal satu kali dalam sebulan.
“Kita berharap ada program pertemuan antara guru, orang tua dan juga siswa, ini untuk mengetahui perkembangan pendidikan anak sekaligus mencari solusi jika anak menghadapi masalah dalam belajar. Sekaligus untuk menciptakan kerjasama antara guru dan orangtua dalam mendidik anak,”kata Ratnawati.
Disampaikan Ratnawati, masa awal tahun pelajaran baru, tenaga pendidik kelas 1 dan 2 diharuskan membangun 6 aspek kemampuan pondasi peserta didik, yakni nilai agama dan budi pekerti, sosial dan bahasa, kematangan emosi, pahaman belajar positif, motorik dan perawatan diri, serta kematangan kognitif.
Bupati Simalungun dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan sekda antara lain menyampaikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah meluncurkan satu program untuk mendukung transisi ini dengan meluncurkan merdeka belajar episode ke-24: Transisi PAUD Ke SD Yang Menyenangkan.
Kebijakan tersebut dikeluarkan untuk meluruskan miskonsepsi tentang kemampuan calistung siswa masuk SD, dan juga menitikberatkan pentingnya membangun kemampuan fondasi pada anak secara bertahap demi efektif dan optimalnya proses pembelajaran.
Berikan Komentar Anda