Sebelumnya, Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru antara lain menjelaskan, alasan Sumsel menjadi tuan rumah penyelenggaraan acara tersebut, dikarenakan Provinsi Sumsel merupakan daerah dengan penurunan Stunting paling banyak seluruh Indonesia.
Tak lupa Gubernur Sumsel juga menyampaikan selamat datang kepada para tamu dan undangan yang terdiri dari para Bupati dan Wakil Bupati serta Ketua TP PKK se-Indonesia. “Terimakasih atas kehadiran Bapak ibu dan selamat atas penghargaan yang diberikan,”ucap Gubernur Sumsel.
Bupati Simalungun, dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa, Penghargaan ini adalah bentuk kerja sama semua pihak dalam upaya menurunkan Stunting di Kabupaten Simalungun,yakni angka prevalensi stunting Kabupaten Simalungun 28 % di Tahun 2021.
“Di Tahun 2022 menjadi 17,4 % atau turun sekitar 10,6 %. Hal ini merupakan kerja keras kita bersama, dedikasi tinggi yang kita lakukan dalam pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Berencana (Bangga Kencana), yang akan melahirkan generasi penerus yang berkualitas berakhlak berkarakter,”sebut Bupati.
“Dan kita jangan berpuas diri dulu dalam hal ini, karena masih banyak pekerjaan rumah yang harus kita kerjakan, bagaimana membangun karakter gnenerasi muda kita dan juga membangun Kabupaten Simalungun yang kita cintai,”sambung Bupati.
Tampak hadir dalam acara tersebut antara lain, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Prof Dr Muhadjir Effendy M AP, Gubernur Bengkulu, para Bupati dan Walikota se-Indonesia yang menerima panghargaan, Kadis Kominfo Simalungun Andri Rahadian dan Plt. Kadis PKKBN Simalungun Gimrood Sinaga serta undangan lainnya.(AS)
Berikan Komentar Anda