“Mungkin ini PR bagi Dinas Pendidikan ke depannya supaya dapat menyelenggarakan kegiatan semacam ini lebih sering lagi,” sebut dr Susanti.
Lebih lanjut dr Susanti mengatakan, Kota Pematangsiantar saat ini berbenah sebagai Kota Layak Anak. Karenanya, dr Susanti mengajak semua pihak mendukung dan menciptakan Kota Pematangsiantar menjadi Kota Layak Anak melalui layanan pendidikan di masing-masing sekolah.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pematangsianțar Muhammad Hamdani Lubis SH dalam laporannya menyampaikan,kegiatan Gebyar Hardiknas Tahun 2024 diikuti jenjang PAUD, SD, SMP, SMA, dan SMK se-Kota Pematangsiantar.
Kegiatan diawali parade oleh seluruh peserta lomba kegiatan, yakni Lomba Mewarnai jenjang PAUD; Lomba Melukis jenjang SD dan SMP; Lomba Vocal Solo, Lomba Menyanyikan “Mars Kota Pematangsiantar”, Lomba Tari Kreasi Simalungun, dan Lomba Puisi yang diikuti jenjang SD dan SMP.
Kemudian, pertandingan futsal jenjang SD; pertandingan futsal dan bola voli jenjang SMP serta jenjang SMA/SMK; Seleksi Olimpiade Olahraga Siswa Nasional Tingkat Kota Pematangsiantar jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK.
Ada juga kegiatan pameran hasil belajar dan kewirausahaan siswa sebagai bentuk implementasi Kurikulum Merdeka pada masing-masing satuan pendidikan.
Kegiatan juga dirangkai pemberian Bantuan Pendidikan Tahap I oleh Pemko Pematangsiantar yang diserahkan dr Susanti kepada perwakilan peserta didik yang berasal dari keluarga miskin sebanyak 1.689 siswa. Rinciannya, jenjang SD berjumlah 948 siswa dan jenjang SMP 741 siswa yang diterima oleh perwakilan siswa dan orangtua. Selanjutnya bantuan pendidikan tersebut disalurkan melalui Bank Sumut.
Berikan Komentar Anda