Netty Sianturi dari Fraksi Partai Gerindra menyampaikan pada hakekatnya, APBD merupakan dokumen perencanaan
pembangunan yang paling konkret dalam menunjukkan prioritas dan
arah kebijakan pemerintah.
Fraksi Partai Gerindra mendorong terkait strategi dan prioritas APBD agar Pemko Pematang Siantar lebih jelas melakukan pendataan pelaku usaha, baik di sektor mikro dan makro, agar penyaluran dana bantuan
kepada masing-masing sektor dapat terukur dan terarah serta para pelaku usaha tersebut dapat bertahan dalam menjalankan
usahanya.
Kemudian, Fraksi Partai NasDem yang dibacakan oleh Tongam Pangaribuan menuturkan, salah satu indikator meningkatkannya pertumbuhan ekonomi salah satu daerah adalah optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Dalam hal ini, Fraksi PAN Persatuan Indonesia yang dibacakan Jon Kennedi Purba mengapresiasi Pemko Pematang Siantar dan jajarannya atas Indeks Pertumbuhan Manusia (IPM) di Kota Pematang Siantar di tahun ini menduduki peringkat pertama untuk wilayah Sumatera Utara (Sumut), dengan angka harapan hidup sebesar 74,25, tahun.
Fraksi PAN Persatuan Indonesia juga mengapresiasi Pemko Pematang Siantar dengan situasi-kondisi dan perkembangan sosial-politik yang berjalan secara kondusif selama tahun 2022.
“Kami berharap sekaligus mendorong agar di tahun 2023 ini, kondisi dan perkembangan sosial politik-ekonomi tetap berada dalam tatanan demokrasi yang menjunjung tinggi prinsip nilai-nilai etika politik dan norma-norma hukum yang berlaku,” sebut Jon.
Berikan Komentar Anda