Kehadiran dan dukungan dari tokoh agama dianggap sangat penting dalam membentuk karakter serta nilai-nilai positif di kalangan masyarakat.
Wakapolda menegaskan kembali bahwa keamanan merupakan tanggung jawab bersama, dan kerjasama antara kepolisian dengan masyarakat adalah kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang aman bagi semua. Dalam konteks ini, Brigjen Pol Rony Samtana Tarigan mengharapkan agar kegiatan seperti Safari Ramadhan ini bisa terus berlanjut di masa mendatang sebagai wadah untuk memperkuat sinergi dan komunikasi antara polisi dengan komunitas.
Kegiatan ini diisi dengan buka puasa bersama yang dihadiri oleh Kapolres Simalungun AKBP Choky Sentosa Meliala, S.I.K., S.H., M.H., Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga, S.H., M.H., serta beberapa pejabat lainnya dan 250 jemaat pesantren.
Dalam sambutannya, Wakapolda Sumut menyampaikan pentingnya sinergi dan kerjasama antara masyarakat dan kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta memerangi Narkoba.
Kegiatan juga serangkaian dengan agenda pengarahan oleh Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Al Kholidiyah Jalaliyah, dan tausiah dari Buya Dr. Syekh Muhammad Nur Ali-Alkholidi., S.Ag., M.Hum.
Bupati Simalungun juga menyampaikan apresiasi kepada Polda Sumut dan Polres Simalungun atas kontribusinya dalam menjaga kondusivitas daerah, terutama selama pesta demokrasi.
Berikan Komentar Anda