“Pengangkutan berdampak mulai rusaknya jalan yang semula kondisinya bagus itu kini ada yang berlubang, retak-retak, pinggiran aspal hancur karena tidak mampu menahan beban tonase dump truck,”ujar Tampubolon
Seorang ibu rumah tangga yang berinisial SS saat di jumpai awak media menyatakan saya selalu mengantar anak ke sekolah dan juga belanja serta keperluan lainnya membawa kendaraan roda dua melewati jalan ini.Sebelumnya saya tidak khawatir, namun karena adanya tanah jalan aspal ini jadi licin, saya was was melewatinya, ” tukasnya.
“Jauh jauhlah pak, seandainya saya jatuh karena jalan yang licin, kepada siapa saya harus minta pertanggungjawaban, apa lagi tiap pagi saya antar anak sekolah,” tutur Ibu SS menambahkan.
Lain lagi pendapat seorang Bapak berinisial S, dia mengatakan pada dasarnya masyarakat mendukung pembangunan, tapi seharusmya pengusaha juga peduli dengan lingkungan sekitarnya.
” kita sebenarnya mendukung pembangunan, tapi maunya pengusaha juga peduli dengan lingkungan sekitar, contohnya sekarang saat hujan turun tanah yang jatuh dari dump truck jalannya licin, maunya segera diatasi. Sekarang ada korban baru mau mencari solusi,” ujar Bapak tesebut.
Terpisah seorang Bapak yang bermarga Saragih yang tinggal sekitar jalan Medan menuangkan keluhannya dengan awak media ini,.
Berikan Komentar Anda