Lebih lanjut Oktoni menyampaikan SIKS-NG yang dikembangkan oleh Kementerian Sosial RI diharapkan dapat mewujudkan basis data terpadu dalam sebuah sistem informasi yang terintegritasi secara berjenjang dan berkesinambungan dari tingkat Desa/Kelurahan, Kecamatan sampai dengan tingkat Nasional. Dalam upaya meningkatkan kualitas dalam pengelolaan data kemiskinan dan kesejahteraan sosial di Kabupaten Asahan agar tepat sasaran harus dilaksanakan verifikasi dan validasi, sehingga data yang menjadi acuan dalam penanggulangan kemiskinan dan penyelenggaraan kesejahteraan sosial tervalidasi dengan baik, dan kesemuanya itu dilakukan dalam satu aplikasi SIKS-NG.
“Saya berharap kepada semua peserta agar mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis ini dengan baik dan sampai selesai sehingga tujuan dari program ini dapat tercapai. Saya percaya dengan adanya sistem ini kita dapat melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya. Melalui kegiatan ini saya berpesan kepada semua pihak gara dapat bekerja secara optimal, tingkatkan pelayanan sebaik-baiknya kepada masyarakat sehingga tujuan dari program ini dapat tercapai sesuai apa yang diharapkan oleh Pemerintah”, imbuhnya. (AS/Rel)
Berikan Komentar Anda