“Hari ini, tim pasangan calon diundang KPU untuk membicarakan desain akat peraga kampanye,” ujarnya.
Saat ini, selain memasuki masa kampanye, lanjut Isman, pihaknya juga melakukan rekrutmen Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
“Dibutuhkan 2.877 KPPS untuk 411 TPS,” jelasnya, dan menambahkan pada Pilkada periode lalu partisipasi masyarakat 75 persen. Sedangkan periode kali ini diharapkan minimal 90 persen seiring dengan adanya empat pasangan calon.
Isman juga mengatakan pihaknya sudah menerima logistik Pilkada, yakni bilik suara, kotak suara, segel, dan tinta.
Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Pematangsiantar HM Ali Lubis menegaskan sejauh ini pihaknya tidak ada menemukan hal-hal yang tidak kondusif terkait Pilkada.
“Mari kita ikuti Pilkada dengan damai dan aman. Siapapun wali kota terpilih, bukan wali kota parpol, tapi wali kota seluruh masyarakat Pematangsiantar secara keseluruhan,” imbaunya, seraya mengatakan sangat tidak tepat melakukan hal-hal yang berpotensi menyebabkan konflik.
“Kita berdoa semoga Pilkada mendapat ridho dari Tuhan, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” sambungnya.
Turut hadir, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pematangsiantar Junaedi Sitanggang SSTP MSi, Asisten, Staf Ahli, Pimpinan OPD, dan camat. (M/Rel)
Berikan Komentar Anda