“Selaras dengan motto Kota Pematangsiantar, “Sapangambei Manoktok Hitei,” yang berarti gotong royong untuk mencapai tujuan mulia, yaitu terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menjaga inflasi pada rentang sasaran, berupaya dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, serta menciptakan kemandirian dengan swasembada pangan,” terang Herlina.
Herlina melanjutkan, angka inflasi di Kota Pematangsiantar tercatat berada di angka 2,86% sepanjang tahun 2024, dengan catatan berada di rentang sasaran inflasi nasional 2,5 ± 1%.
Beberapa upaya, lanjutnya, telah dilakukan yaitu Penguatan Sisi Kelembagaan; Penguatan Sisi Hulu; dan Penguatan Sisi Hilir agar dapat ditingkatkan tahun ini.
Melalui High Level Meeting TPID, Herlina mengajak seluruh anggota TPID untuk bekerja sama secara sinergis dalam mengimplementasikan strategi 4K, yaitu Keterjangkauan Harga; Ketersediaan Pasokan; Kelancaran Distribusi; dan Komunikasi Efektif. Serta menjalankan road map pengendalian inflasi tahun 2025-2027 yang telah disusun bersama seluruh anggota TPID
Kota Pematangsiantar.
Dalam kesempatan tersebut, Herlina memaparkan program yang diharapkan dapat dilaksanakan dalam 100 hari ke depan sebagai wujud awal dari implementasi visi dan misi yang telah ditetapkan, yaitu Cerdas, Sehat, Kreatif, dan Selaras ( CS Keras). Program tersebut antara lain: Membentuk Kelompok Kerja (Pokja) Pembentukan Perguruan Tinggi Negeri; Penggunaan Stadion Sang Naualuh; Pemanfaatan Terminal Tanjung Pinggir; Penataan odong-odong; Ketahanan pangan (kerjasama antar daerah); Pola asuh anak; dan Call centre pengaduan masyarakat.
Berikan Komentar Anda