Tak lupa, dr Susanti mengucapkan selamat merayakan Paskah Oikumene kepada seluruh umat Kristiani di Kota Pematangsiantar.
Perayaan Paskah, kata dr Susanti, merupakan momen kebangkitan umat Kristiani yang memberikan motivasi, semangat, harapan, kepastian keselamatan, serta kekuatan kepada umat Kristiani untuk hidup memuliakan Tuhan dan melayani umat.
“Dalam kehidupan bermasyarakat, perayaan Paskah juga dapat membangun keikhlasan serta pendorong untuk meningkatkan keimanan sekaligus sebagai simbol keberhasilan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Maka dari itu saya berharap perayaan Paskah ini menjadi momentum perubahan, yang dapat dimaknai sebagai kebangkitan untuk berbuat sesuatu yang bernilai lebih dan mampu menguatkan sendi-sendi nasionalisme umat, agar dimensi penyelamatan Ilahi tidak hanya berbicara pada tatanan rohani, melainkan semua aspek kehidupan masyarakat, demi kemajuan Kota Pematangsiantar, bangsa dan negara,” papar dr Susanti.
Hal tersebut, sesuai tema Paskah, yakni “Hidup sebagai Alat Kebenaran-Nya”
(Roma 6:13), dengan sub tema “Kebangkitan Kristus Menyinari Terwujudnya Kota Pematangsiantar Sehat, Sejahtera, dan Berkualitas”.
“Semoga suasana yang kondusif, damai, dan religius ini akan selalu terpelihara dan terus meningkat pada penyelenggaraan perayaan Paskah di masa yang akan datang,” tutur dr Susanti.
Berikan Komentar Anda