Tak lupa, Arief mengajak para tamu dan undangan untuk menikmati suasana kuliner dan wisata Sumut.
Sementara itu, Mendagri Tito Karnavian yang diwakili Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemendagri Tomsi Tohir menyampaikan adanya anggaran yang bocor tidak sesuai dengan sasaran arahan presiden.
“Adanya anggaran yang bocor (tidak tepat sasaran) bila kita sesuaikan dengan arahan Bapak Presiden Joko Widodo untuk kepala daerah kabupaten/kota,” tukasnya.
Peningkatan pelayanan publik, kata Tomsi Tohir, harus didorong oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP), baik di tingkat pusat, maupun kabupaten/kota.
“Terkait temuan-temuan, saya berharap rekan-rekan APIP harus tegas, dan berani, karena APIP adalah rekan kita yang dapat mengembalikan kebocoran anggaran, sehingga APBD-APBD kita dapat tepat sasaran untuk kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Usai pembukaan, Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA menyampaikan Pemko Pematang Siantar selalu siap bersinergi dan berkolaborasi untuk penguatan APIP serta mengikuti arahan kebijakan Presiden Joko Widodo terkait pengawasan 2024.
“Alhamdulillah, perbaikan-perbaikan administrasi, peningkatan kualitas mutu pelayanan publik sudah menjadi kewajiban kita bersama. APIP selalu mendorong para OPD untuk tetap tepat sasaran dalam menggunakan anggaran, sehingga dampaknya untuk kesejahteraan masyarakat terkhusus Kota Pematang Siantar,” tukas dr Susanti.
Berikan Komentar Anda