“Dimohonkan kepada OPD terkait untuk dapat melakukan percepatan penurunan stunting. Camat dan lurah sebagai Locus Stunting,” katanya, seraya menambahkan saat ini juga dilakukan Launching Sekolah Lansia Tingkat Kota Pematangsiantar.
Sementara itu, perwakilan BKKBN Provinsi Sumut Syamsu Rizal Lubis mengatakan, untuk melakukan penurunan Stunting terintegrasi, perlu dilakukan kolaborasi dengan sektor dan lembaga non pemerintah.
“Bila ditangani secara baik, semua akan bisa teratasi dengan kolaborasi dan gotong royong yang baik,” katanya.
Acara diisi dengan penandatanganan Komitmen Penurunan Angka Stunting di Kota Pematangsiantar.
Acara juga ditandai pemaparan langsung dari dr Susanti tentang Program Penurunan Angka Stunting di Kota Pematangsiantar dan pemaparan perwakilan BKKBN Provinsi Sumut.
Hadir dalam acara tersebut, Unsur Forkopimda Kota Pematangsiantar, Manajer Data Stunting Provinsi Sumut, perbankan, Staf Ahli, pimpinan OPD, para camat, dan lurah yang menjadi Locus Stunting. (MS)
Berikan Komentar Anda