“Dan acara buka puasa bersama ini bisa dijadikan momentum untuk bersilaturahmi. Di mana salah satu keutamaan menjaga silaturahmi adalah dilancarkan rezeki dan umurnya. Maka dengan bersilaturahmi akan dilapangkan rezekinya, serta dipanjangkan umurnya,” terangnya.
Sementara itu, HM Ali Lubis, dalam tausiah singkat menjelang berbuka mengajak hadirin untuk berintrospeksi bahwa ibadah puasa yang telah ditunaikan selama ini apakah sudah membentuk pribadi yang bertakwa atau belum. Ia menceritakan, di bulan Ramadhan ini Alquran diturunkan Allah SWT. Di bulan ini juga sebenarnya semua kitab yang terdahulu mulai suhuf Ibrahim, suhuf Musa, Taurat, Zabur, dan Injil turun pada bulan Ramadhan.
“Itulah betapa mulianya Ramadhan ini,” tukasnya.
Ali Lubis juga mengatakan, acara berbuka puasa tersebut dilaksanakan untuk mensolidkan hubungan antara sesama pengurus dan anggota MUI dengan masyarakat dan Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar. Tujuannya, agar semakin kuat dan mengedepankan tingkat toleransi di Kota Pematangsiantar.
“Kita tidak boleh pecah, kita tidak boleh bercerai-berai, kita selalu menjunjung tinggi keragaman di Kota Pematangsiantar yang kita cintai bersama,” tegasnya. (*/MS)
Berikan Komentar Anda