Setelah di Rindam, peserta diangkut menggunakan 14 bus menuju Wisma Sumbing, yang terletak di depan Gerbang Akmil Magelang. Di sana, peserta dibagi dalam pleton dan diberikan arahan serta pelatihan yel-yel untuk membangkitkan semangat.
Selanjutnya, para kepala daerah memasuki lokasi Akmil dan disambut Gubernur Akmil Mayjen TNI Arnold Aristoteles Paplapna Ritiauw, serta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
Berdasarkan keterangan resmi Wakil Menteri Dalam Negeri Arya Bima, dari total 488 kepala daerah yang dikonfirmasi hadir, 19 orang diberikan gelang merah sebagai tanda perhatian khusus terhadap kondisi kesehatannya.
Sementara itu, 53 kepala daerah tidak hadir, 6 di antaranya mengajukan izin yakni 5 karena sakit dan 1 menghadiri acara keluarga. Sedangkan sisanya 47 tidak memberikan keterangan.
Acara tersebut, lanjut Arya Bima, sangat penting, yakni untuk memastikan program-program pemerintah pusat sinkron dengan program-program di daerah. Selain itu, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) bisa juga diputuskan dengan cepat dan memberikan semua ruang kepala daerah mengenal satu sama lainya.
“Maka harus ada yang menggantikan dari kepala daerah yang tidak bisa hadir. Karena itu, bagi yang diizinkan untuk tidak hadir dapat mengirimkan wakilnya menggantikan mengikuti rangkaian acara di sini,” terangnya. (Mar/R)
Berikan Komentar Anda