Terkait rambu dan marka jalan, dokter spesialis anak itu, meminta kepada Dinas Perhubungan agar disiapkan untuk memudahkan para pengguna jalan. Tak lupa kepada Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) untuk memeriksa lampu-lampu jalan yang padam.
Selanjutnya, para camat dan lurah agar melakukan monitoring di wilayah masing-masing terkait lampu jalan, kebersihan, dan keamanan wilayah, serta berkoordinasi dengan TNI/Polri.
Kapolres Pematang Siantar AKBP Fernando saat itu menerangkan, pihaknya telah mendirikan 4 pos pengamanan Lebaran (pospam) dan 3 pos pelayanan (posyan) di tujuh titik wilayah Kota Pematang Siantar. Dengan jumlah personel Polres Pematang Siantar 300 orang ditambah 98 personel dari instansi terkait, AKBP Fernando meminta dukungan stakeholder yang lain demi menyukseskan pelaksanaan Operasi Ketupat Toba 2023.
Turut hadir dalam Apel Gelar Pasukan antara lain, mewakili Dandenpom I/1 Pematang Siantar Kapten CPM Sukarto Sembiring, Kasdim 0207/Simalungun Mayor Inf Margana, mewakili Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pematang Siantar Wira Damanik SH, mewakili Danrindam I/Bukit Barisan, mewakili Danyonif 122/Tombak Sakti Lettu Darino, Danki Brimob Subden 2B Pematang Siantar AKP Adi Ageng Rismoko SIK, dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Pematang Siantar Drs HM Ali Lubis. (AS/Rel).
Berikan Komentar Anda