“Stunting di Indonesia tahun 2022 sebesar 21,6 persen dan target 14 persen. Tapi kita bisa menurunkan 2,8 persen. Sedangkan di tahun 2023 ini, kita harus bisa turunkan 3,8 persen untuk capaian 14 persen,” terangnya.
Lebih lanjut Ma’ruf Amin mengatakan, Harganas merupakan momentum bersama menumbuhkan kesadaran bersama bahwa keluarga merupakan institusi terkecil sumber kekuatan pembangunan bangsa. Untuk itu, dibutuhkan keterlibatan kedua orang tua dalam merawat anak-anak mereka.
“Keterlibatan ayah dalam pengasuhan sama baiknya dengan ibu dalam mengenali serta merespons kebutuhan-kebutuhan anak,” ujar Ma’ruf Amin
“Selamat Hari Keluarga Nasional yang ke-30 Menuju Keluarga Bebas Stunting untuk Indonesia Maju. Mari jaga keluarga kita,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo mengutarakan, tema ini diangkat agar keluarga Indonesia sadar pentingnya generasi bangsa yang sehat dan cerdas, karena mereka merupakan calon penerus bangsa.
Memperingati Harganas Tahun 2023, lanjutnya, BKKBN mendorong keluarga Indonesia menciptakan generasi bangsa yang bebas stunting. Oleh karena itu, Harganas 2023 mengangkat tema “Menuju Keluarga Bebas Stunting untuk Indonesia Maju”.
Hasto menjelaskan, keluarga merupakan sumber kehidupan yang senantiasa memberikan rasa aman, melindungi, serta menjaga setiap anggotanya.
Berikan Komentar Anda