Sementara itu, Kapolres Pematang Siantar AKBP Fernando dalam sambutannya menuturkan, buruh merupakan pahlawan bangsa. Ia mengaku mendukung kegiatan positif yang dilakukan oleh Serikat Buruh Solidaritas Indonesia (SBSI) Kota Pematang Siantar.
AKBP Fernando juga berharap semua kegiatan buruh ini berjalan lancar.
“Buruh berhak disejahterakan,” tandasnya.
Kegiatan peringatan Hari Buruh tahun ini lebih kepada aksi sosial yang berdampak positif bagi buruh itu sendiri.
Ketua SBSI Pematang Siantar-Simalungun Ramlan Sinaga didampingi Penasehat SBSI Sukoso Winarto dalam sambutannya menyampaikan, tahun ini pihaknya tidak melakukan aksi turun ke jalan, mengingat saat ini masih suasana libur Hari Raya Idul Fitri yang diperpanjang dengan libur Hari Buruh.
“Karena suasana padatnya arus lalu-lintas saat arus mudik dan arus balik, makanya kita tidak melakukan konvoi atau arak-arakan di jalan,” sebut Ramlan.
Sedangkan Sukoso mengajak seluruh buruh yang hadir untuk bangga menjadi buruh.
“Terima kasih kepada wali kota dan Kapolres yang hadir dalam kegiatan ini. Kita berharap di peringatan Hari Buruh di tahun 2024, kita akan memberikan komitmen agar Ibu Wali Kota dr Susanti bisa hadir terus pada 1 Mei di tahun 2025,” ujar Sukoso.
“Sebagai wali kota perempuan pertama kali di Kota Pematang Siantar, jadi khusus buat ibu agar jabatan diperpanjang. Kaum ibu harus berkomitmen dan memberikan dukungan agar kita bisa terus bersama-sama,” tutup Sukoso.
Berikan Komentar Anda