Selesai menikmati kopi bersama warga Tumpak Raja, Eddy beserta rombongan pun mengambil tempat, duduk di lantai dan berbaur dengan masyarakat serta menyampaikan tujuan kunjungan tersebut.
“Kami datang untuk praktik baik percepatan penurunan stunting melalui kegiatan bina keluarga balita holistik integratif. Mengapa harus Desa Tumpak Raja? Karena angka stuntingnya sangat tinggi, bahkan dari 112 bayi di desa ini terdapat 42 bayi atau sekitar 37.5% yang terkena stunting. Maka kita perlu seia sekata dalam mengatasi permasalahan stunting di Desa Tumpak Raja,” ucapnya.
Usai memberikan sambutan, Eddy pun menyerahkan bantuan kepada keluarga berisiko stunting berupa beras dari Dinas Sosial Kabupaten Dairi dan bibit sayur dari Dinas Pertanian Kpp Dairi (DPKPP) Kabupaten Dairi.
“Bibit sayurnya ditanam di rumah ya Bu, biar hasilnya dapat dikonsumsi bersama keluarga,” ujar Eddy Berutu kepada salah satu penerima bantuan, sembari mengelus kepala bayi yang sedang dipeluk ibunya tersebut.
Eddy juga memberikan makanan tambahan untuk balita dari Dinas Kesehatan Kabupaten Dairi, didampingi Romy Mariani dan Kepala Dinas Kesehatan dr. Henry Manik.
“Semoga semakin sehat, gizinya cukup dan berimbang ya, Bu. Sama-sama kita pantau tumbuh kembang anak kita agar tetap sehat,” kata Eddy seraya menyerahkan bantuan.
Berikan Komentar Anda