“Kami akan tetap pantau kesehatan para korban kebakaran sampai pulih dari trauma. Kepada petugas kesehatan agar terus diperiksa kesehatan yang terdampak,” lanjutnya.
Sejak peristiwa kebakaran yang terjadi Selasa (22/10/2024), sebanyak 33 jiwa terdampak. Pemko Pematangsiantar telah menyiapkan tenda posko beserta tandu untuk tempat tidur sementara para korban. Posko tersebut akan tetap berdiri selama masih dibutuhkan.
Informasi diterima, api diduga berasal dari kayu bakar sisa memasak makanan ternak di salah satu rumah yang ditinggalkan pemiliknya. (M/Rel)
Berikan Komentar Anda