Nawasenanews.com – Simalungun | Saat ini dan ke depan, tantangan yang dihadapi masyarakat semakin kompleks. Karenanya, dibutuhkan peran serta berbagai pihak, termasuk lembaga agama seperti gereja untuk menjawab tantangan tersebut.
Hal itu dikatakan Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani SpA dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Drs Pardamean Silaen MSi, saat pembukaan Synode Tahunan ke-75 Gereja Pentakosta Indonesia (GPI), di Pusat Kegiatan Gereja Pentakosta Indonesia, Jalan Asahan Km 4 Simpang Rambung Merah, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Jumat (07/07/2023).
Kegiatan yang berlangsung selama tiga itu mengambil tema: Ayub 9 Ayat 16: Bila Aku Berseru Ia Menjawab, serta sub tema: Mencari Jawaban Persoalan Kontemporer Gereja dengan Hikmat Tuhan.
Dalam sambutan tertulisnya, dr Susanti
berharap momentum Synode Tahunan ke-75 GPI menjadi penting artinya dalam merumuskan langkah-langkah organisasi dalam mengevaluasi sampai sejauh mana pelaksanaan program pelayanan yang telah dilakukan. Kemudian, menginventarisir berbagai permasalahan dan kendala yang dihadapi selama ini, serta merumuskan berbagai program strategis dalam rangka meningkatkan peran gereja dalam pelayanan, pembinaan jemaat, dan pewartaan di masa mendatang.
Berikan Komentar Anda